Jakarta, 31 Juli 2025 – Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, khususnya Fakultas Seni Media Rekam (FSMR), tetap berkomitmen mengimplementasikan Program Magang Berdampak sesuai amanat Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek), Prof. Brian Yuliarto, Ph.D., dengan tetap mengedepankan kualitas kegiatan.
Sebagai bagian dari upaya tersebut, FSMR ISI Yogyakarta bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) menyelenggarakan acara serah terima peserta magang Berdampak Batch 5. Acara ini berlangsung di Ruang Naranta, Biro Komunikasi dan Informasi Publik, Gedung Adhyatma, Jakarta Selatan.
Dari pihak ISI Yogyakarta, acara dihadiri oleh Wakil Dekan I Bidang Akademik, Arif Sulistiyono, M.Sn., serta Ghalif Putra Sadewa selaku koordinator Program Magang Berdampak. Sementara itu, dari pihak Kemenkes RI, hadir Ketua Tim Kerja Dukungan Manajemen Biro Komunikasi dan Informasi Publik, Galih Permana, SE, MKM., beserta staf.
Sebanyak lima mahasiswa terpilih di dalam program ini melalui seleksi portofolio maupun serangkaian tes. Mereka adalah Awi Saputra, Ammar Faris Zhafir, Dicky Rahman Norhan Saputra, Engros Yanuar Wicaksono, dan Muhammad Ilham Yapi. Program magang berdampak Batch 5 akan berlangsung mulai Agustus hingga Desember 2025. Selama periode ini, peserta akan mendukung berbagai aktivitas komunikasi strategis Kemenkes RI, khususnya di bidang pelayanan publik.
FSMR ISI Yogyakarta mengapresiasi kolaborasi dengan Kemenkes RI sebagai langkah konkret dalam memberikan pengalaman praktis yang relevan dan memperkaya kompetensi mahasiswa. Esensi dari kegiatan ini terletak pada peningkatan kualitas, pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang mendukung pencapaian profil lulusan FSMR. Selain itu, mahasiswa juga akan mendapatkan pengakuan/rekognisi dalam bentuk konversi nilai mata kuliah sebagai salah satu manfaat unggul program Magang Berdampak. (ghalifputra-fsmr)

