LOGO ISI YOGYAKARTA
Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Rektor ISI Yogyakarta Diundang sebagai Keynote Speaker dan Seniman Tamu di Thailand

Rektor ISI Yogyakarta Diundang sebagai Keynote Speaker dan Seniman Tamu di Thailand

Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta kembali mendapatkan kehormatan di kancah internasional. Dr. Irwandi, S.Sn., M.Sn., selaku Rektor ISI Yogyakarta, kali ini memperoleh undangan resmi sebagai pembicara kunci  sekaligus seniman tamu pada ajang “The 7th National Academic Conference for the Advancement in Art, Culture and Design and The International Arts & Designs Collaborative Exhibition 2025” yang diselenggarakan di Thailand pada tanggal 8 sampai dengan 10 Juli 2025.

Konferensi akademik dan pameran internasional ini diselenggarakan oleh Faculty of Fine and Applied Arts, Burapha University, bekerja sama dengan Faculty of Fine and Applied Arts Dhurakij Pundit University, Faculty of Fine Arts Bunditpatanasilpa Institute, Faculty of Fine Arts Prince of Songkla University Pattani Campus (jaringan 4U PLUS) serta Council of Arts and Design Deans Council of Thailand (CADDT).

Mengusung tema “Fusion of Perspectives: Diversity in Creativity,” konferensi ini menjadi media pertukaran pengetahuan akademik antara seniman, dosen, dan mahasiswa dari berbagai disiplin seni dan desain. Forum ini memberikan peluang untuk mengintegrasikan, mentransfer, dan mengembangkan pengetahuan budaya, seni, serta desain dalam pendekatan kreatif yang berkelanjutan.

Pada kesempatan ini, Rektor ISI Yogyakarta menyampaikan presentasi berjudul “Fusion of Time: A Tapestry of Creative Voice Trough Revived Photograhic Traditions”. Melalui presentasi ini Rektor menjelaskan tentang proses mengkaryaan dengan cara mengambil sebuah proses yang biasanya hanya dilakukan untuk pemenuhan dokumentasi tetapi didayagunakan untuk alat komunikasi tentang konsep dan ide seorang seniman.

Pameran internasional ini diikuti peserta dari berbagai negara seperti Australia, Austria, Kanada, China, Inggris, Prancis, Jerman, Italia, India, Indonesia, Jepang, Meksiko, Polandia, Serbia, Slovenia, Spanyol, Thailand, Vietnam, hingga Amerika Serikat. Kehadiran Dr. Irwandi di forum bergengsi ini diharapkan dapat memperkuat jejaring kerja sama akademik sekaligus membawa nama baik ISI Yogyakarta dan Indonesia di panggung internasional.

Rektor ISI Yogyakarta menyampaikan presentasi di depan peserta konferensi

Cari
Kategori

Bagikan postingan ini

id_IDID