Yogyakarta, 14 Oktober 2025 – Dunia animasi lokal kembali mendapatkan suntikan semangat baru lewat hadirnya Aninobar 2025, sebuah program kolaboratif antara Himpunan Mahasiswa Animasi (HIMA) Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta dan JNM Bloc, yang secara resmi diluncurkan sebagai ruang apresiasi sekaligus jembatan kreatif antara kampus dan publik.
Digelar di area kreatif JNM Bloc, program ini membuka ruang bagi karya-karya animasi mahasiswa ISI Yogyakarta untuk tampil ke hadapan masyarakat luas, menjadikan film pendek animasi buatan mahasiswa sebagai bagian dari tontonan publik yang layak diapresiasi.
Ketua HIMA Animasi menyampaikan bahwa Aninobar lahir dari kebutuhan untuk mempertemukan dua dunia: akademik dan industri kreatif. “Kami melihat pentingnya memberi ruang profesional bagi mahasiswa untuk menunjukkan karya mereka, bukan hanya di ruang kelas atau kampus, tapi juga di tengah masyarakat,” ujarnya dalam pembukaan acara.
Aninobar merupakan pengembangan dari kegiatan sebelumnya bertajuk Layar Aniversal, yang sukses menayangkan delapan karya animasi mahasiswa angkatan 2024. Berdasarkan antusiasme tinggi dari acara tersebut, HIMA Animasi kemudian merancang format yang lebih terbuka, konsisten, dan inklusif bagi seluruh mahasiswa Program Studi Animasi ISI Yogyakarta.
Tak hanya sebagai ruang pemutaran film, Aninobar juga dirancang sebagai wahana edukatif. Mahasiswa diberi pengalaman langsung tentang bagaimana karya mereka dikurasi, dipromosikan, dan disambut oleh audiens publik—sebuah proses yang sangat dekat dengan realita industri animasi.
Kolaborasi dengan JNM Bloc, yang dikenal sebagai salah satu simpul penting dalam jaringan komunitas kreatif Yogyakarta, memperkuat tujuan Aninobar untuk menjadi platform rutin dan berkelanjutan. Dengan dukungan ruang dan infrastruktur yang mumpuni, acara ini menjadi peluang strategis untuk membangun koneksi antara kreator muda dan pelaku industri kreatif.



Aninobar juga menjadi langkah konkret Prodi Animasi ISI Yogyakarta dalam membekali mahasiswanya dengan soft skill penting seperti presentasi karya, public speaking, hingga kerja tim dalam produksi dan promosi film pendek.
“Ini lebih dari sekadar acara pemutaran. Ini adalah latihan nyata dan awal dari perjalanan profesional para animator muda. Harapannya, Aninobar bisa menjadi agenda yang terus hidup dan berkembang, bahkan setelah mahasiswa lulus,” tambah Ketua Pelaksana kegiatan.
Dengan semangat kolaborasi dan visi jangka panjang, Aninobar diharapkan dapat memperkuat posisi ISI Yogyakarta sebagai salah satu pusat lahirnya talenta-talenta animasi berkualitas yang mampu bersaing di industri kreatif Indonesia, bahkan dunia.
Sumber : https://fsmr.isi.ac.id/en/aninobar-hima-animasi-isi-yogyakarta-dan-jnm-bloc-kolaborasi-angkat-karya-animator-muda-ke-layar-publik/