Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Seni Indonesia Yogyakarta menggelar program Praktisi Mengajar dengan tema “Stunting”. Program ini merupakan bagian dari mata kuliah Project Desain, yang dirancang untuk mengintegrasikan wawasan industri dan isu sosial ke dalam proses pembelajaran. Melalui program yang dilaksanakan pada 9,10,11 dan 13 September ini, mahasiswa tidak hanya mengasah keterampilan desain, tetapi juga berkontribusi dalam mengedukasi masyarakat tentang salah satu masalah kesehatan nasional yang mendesak.
Menghadirkan Subiyantoro seorang desainer grafis profesional dengan pengalaman di bidang kampanye sosial, program ini memberikan pembekalan kepada mahasiswa tentang cara mengembangkan desain komunikasi visual yang efektif untuk menyampaikan pesan edukasi tentang stunting. Dalam proses pembelajaran, mahasiswa diajak memahami stunting sebagai isu kesehatan masyarakat yang kompleks dan bagaimana desain dapat menjadi alat untuk meningkatkan kesadaran dan mendorong perubahan perilaku.
Tema stunting dipilih karena bukan hanya masalah gizi, tetapi juga berdampak pada masa depan generasi bangsa. Oleh karena itu, kami ingin mahasiswa memahami pentingnya menyampaikan pesan secara visual yang kuat dan dapat menjangkau berbagai kalangan. Tahapan pembelajaran dimulai dengan sesi pengantar mengenai stunting, di mana mahasiswa mendapatkan data dan informasi mengenai kondisi stunting di Indonesia. Setelah itu, mahasiswa dibagi ke dalam kelompok dan diminta untuk merancang proyek desain yang meliputi berbagai media, seperti poster, infografis, video animasi, dan media sosial.
Selanjutnya mahasiswa mempresentasikan ide dan konsep yang telah mereka buat.
Pendekatan ini bertujuan untuk mengasah keterampilan mahasiswa dalam mengolah pesan yang informatif dan inspiratif. Selama proses pengerjaan proyek, mahasiswa mendapatkan bimbingan langsung dari praktisi dan dosen. Mereka juga diberi kesempatan untuk mempresentasikan konsep desain mereka di hadapan panel yang terdiri dari perwakilan dosen, praktisi, dan ahli kesehatan masyarakat. Melalui program ini, Prodi Desain Komunikasi Visual menunjukkan komitmennya untuk memadukan pembelajaran berbasis praktik dengan kepedulian sosial, sekaligus mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi desainer profesional yang memiliki empati dan tanggung jawab terhadap masyarakat.
