Jurusan Karawitan, Fakultas Seni Pertunjukan (FSP) ISI Yogyakarta akan menyelenggarakan Pergelaran 24 Jam pada Rabu – Kamis, 21- 22 Mei 2024 di Laboratorium Seni ISI Yogyakarta, pukul 09.00 WIB – selesai setiap harinya. Pergelaran 24 Jam Menabuh adalah pertunjukan atau pergelaran secara maraton/berkelanjutan dari grup karawitan baik internal, local, dan nasional selama 24 jam dengan berbagai bentuk sajian, baik tradisi, kreasi, maupun inovasi. Pagelaran yang digelar setiap tahunnya ini dalam rangka mempertahankan dan mengangkat harkat serta martabat seni karawitan jawa ke level dunia.
Pada tahun 2017 lalu pergelaran ini merupakan salah satu peristiwa fenomenal tentang partisipasi, komitmen dan eksistensi aktivitas seni karawitan di Yogyakarta bahkan di Indonesia ketika itu sehingga tercatat dalam Museum Record Indonesia dengan mengambil momentum peringatan memperingati empat dasa warsa peluncuran satelit tanpa awak Voyager II diluncurkan di Amerika pada tanggal 5 September 1977 mengorbit di angkasa raya yang membawa rekaman Gending Ketawang Puspa Warna laras Slendro Pathet Manyura hasil karya Sri Paduka Mangkunegoro IV yang direkam pada tahun 1971 di Kadipaten Pakualaman oleh Langen Praja Pakualaman dibawah Pengageng Ki Cokro Warsito. Gelaran tersebut diikuti oleh ribuan pengrawit/pemain gamelan gaya Yogyakarta dan Surakarta, terdiri dari oleh 29 kelompok yang terdiri dari 5 kelompok karawitan profesional, 3 kelompok karawitan anak-anak, 5 kelompok karawitan ibu-ibu dan remaja putri, 3 kelompok karawitan sekolah menengah keatas, 12 kelompok karawitan dari berbagai pergguruan tinggi dan 1 kelompok hadroh dari Kulonprogo.
Pada tahun ini Pergelaran 24 Jam Menabuh dilaksakan pada tanggal 21-22 Mei 2024. Pemilihan tanggal pergelaran karena pada tanggal 21 Mei adalah peringatan Hari Peradaban Desa, sehingga penyelenggaraan 24 Jam Menabuh juga meupakan wujud partisipasi ISI Yogyakarta untuk mendukung dan menjadi bagian dari pelestarian dan pengembangan peradaban desa dan budaya nusantara bagi kemajuan kebudayaan Indonesia yang unggul. Pergelaran ini terbuka bagi masyarakat umum dan gratis. Ayo, dukung pelestarian dan pengembangan seni karawitan dengan menyaksikan 24 Jam Menabuh.
Poster 24 Jam Menabuh
Jadwal Penampil
Jadwal penampil
