Jakarta – Jumat (12/4) Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Rektor ISI Yogyakarta periode 2019 – 2023, Prof. Dr. M. Agus Burhan, M.Hum., oleh Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, berlangsung di Auditorium Lantai 2 Gedung D Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, Senayan, Jakarta. Pelantikan ini bersama dengan pelantikan Sekretaris Direktorat Jenderal Sumber Daya Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, Rektor Universitas Sebelas Maret, Rektor Universitas Pendidikan Ganesha, Rektor Universitas Tanjungpura, Rektor Universitas Sulawesi Barat, Direktur Politeknik Lhoksumawe, serta Ketua LLDikti Wilayah V Yogyakarta.
Berikut delapan pejabat yang dilantik:
1. Prof. Dr. Ir. Anondho Wijanarko, M.Eng. dilantik sebagai Sekretaris Direktorat Jenderal Sumber Daya Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.
2. Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum. dilantik sebagai Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Periode Tahun 2019-2023.
3. Prof. Dr. H. Garuda Wiko, S.H., M.Si. dilantik sebagai Rektor Universitas Tanjungpura (Untan) Periode Tahun 2019-2023.
4. Prof. Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd. dilantik sebagai Rektor Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Periode Tahun 2019-2023.
5. Prof. Dr. Mukhamad Agus Burhan, M.Hum. dilantik sebagai Rektor Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta Periode Tahun 2019-2023.
6. Dr. Ir. Akhsan Djalaluddin, M.S. dilantik sebagai Rektor Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) Periode Tahun 2019-2023.
7. Rizal Syahyadi, S.T., M.Eng.Sc. dilantik sebagai Direktur Politeknik Negerl Lhokseumawe (PNL) Periode Tahun 2019-2023.
8. Prof. Dr. Didi Achjari, S.E., M.Com., Akt. dilantik sebagai Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah V Yogyakarta Periode Tahun 2019-2023.
Dalam sambutannya, Menristekdikti menyampaikan bahwa jabatan adalah amanah, maka laksanakan amanah dengan sebaik-baiknya. “Tekankan kerjasama dengan lingkungannya, karena hal ini sangat penting. Yang menjadi hal penting lainnya adalah perguruan tinggi mampu menjadi good university governence, kontrak kinerja menteri dengan perguruan tinggi. Dalam kesempatan ini disampaikan pula kontrak kinerja Rektor dan Menristekdikti secara umum terkait akreditasi prodi, target publikasi, inovasi dan prototipe. “Berpikirlah untuk universitas dalam upaya meningkatkan daya saing bangsa. Target yang kita capai adalah daya saing global”, jelasnya.
(dok.Humas)
